Mahasiswa Pendidikan Biologi UNILA Raih Prestasi Gemilang Dalam Olimpiade Sains Mahasiswa(OSM) 2021

Pendidikan Biologi Universitas Lampung kembali mengukir prestasi di perhelatan Mahasiswa tingkat Nasional melalui Olimpiade Sains Mahasiswa (OSM) . Olimpiade Sains Mahasiswa (OSM) adalah sebuah event kompetisi yang diselenggarakan oleh Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI) dengan tujuan untuk memfasilitasi mahasiswa untuk berprestasi dan menjadi sarana evaluasi kemampuan mahasiswa untuk mengembangkan kapasitas diri dan kompetensi secara mendalam.

Olimpiade Sains Mahasiswa (OSM) ini diadakan pada Minggu, 14 Februari 2021.

Dalam perlombaan Olimpiade Sains Mahasiswa (OSM) ada 8 bidang perlombaan yaitu Astronomi, Matematika, Bahasa Inggris, Geografi, Fisika, Kimia, Kebumian, Komputer, dan Ekonomi. Luar biasanya Mahasiswa Pendidikan Biologi UNILA berhasil menyabet beberapa medali diantaranya ARIPATI SULIKA peraih medali emas pendidikan biologi 19, AISYAH WULAN ANGGRAINI peraih medali emas pendidikan biologi 20, MARICHA MARULINA NAINGGOLAN peraih medali emas pendidikan biologi 19, SHELLY WINDI SARI peraih medali emas pendidikan biologi 20, ADELIA SAFITRI peraih medali perak pendidikan biologi 20, YONA SESILIA OKTAVIANI MANURUNG peraih medali perak pendidikan biologi 20, VIA AINI peraih medali perak pendidikan biologi 17, RATNA KOMALA peraih medali perak pendidikan biologi 18, MILENIA NURFITRI  peraih medali perak pendidikan biologi 18, FIKA AMBARWATY peraih medali perunggu pendidikan biologi 18, DIKA ALMUNAWAROH peraih medali perunggu pendidikan biologi 18, PRISMA FIRMAYA HAKIKI peraih medali perunggu pendidikan biologi 20, dan NOFYANA SAFITRI peraih medali perunggu pendidikan biologi 20.

Fika Ambarwaty salah satu mahasiswa peraih medali perunggu mengatakan bahwa perlombaan ini diikuti oleh mahasiswa seluruh Indonesia, pesertanya kurang lebih 2817 di cabang biologi.

Lanjutnya, Fika memaparkan bahwa teknis dalam perlombaan ini adalah secara online. Terdiri atas beberapa sesi. Fika sendiri mendapatkan sesi pagi, waktunya 120 menit untuk 50 butir soal.

Meskipun dilaksanakan secara daring, semua kegiatan berjalan secara lancar, “Waktu itu Alhamdulillah tidak ada kendala, karena sinyal pagi masih bagus, tapi mungkin jika kebagian sesi malam mungkin akan terkendala sinyal. ” ungkap Fika.

Di tengah masa pandemi yang tak kunjung berakhir, mereka mempergunakan waktu luang mereka dengan sangat produktif. Dengan mengikuti perlombaan ini, mereka bisa mengasah otak kembali, dan tentunya dengan kerja keras yang maksimal akhirnya mereka bisa membanggakan Pendidikan Biologi UNILA dengan peraihan beberapa medali di berbagai bidangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.